Waktu yang Tepat untuk Bermesraan Bagi Pasangan Sibuk


Dari studi yang dilakukan pada 3.000 orang, diketahui rata-rata pasangan sudah mulai merasa santai ketika pukul 20.05. Tetapi, dibutuhkan waktu sekitar 39 menit meredakan stres dan menjernihkan pikiran dari beban pekerjaan. Menurut penelitian, tekanan dari jam kerja yang panjang juga membuat pasangan menikah menghabiskan waktu berkualitas bersama kurang dari 75 menit. Tim yang terdiri dari psikolog dan konselor mengatakan kesibukan menyelesaikan pekerjaan kantor dan rumah tangga dalam gaya hidup modern memicu tingginya tingkat perceraian.

 
READ:  Cara Mudah Menarik Pasangan

Kesibukan membuat pasangan sekadar terlibat dalam diskusi taktis. Seperti siapa yang akan menjemput anak-anak atau yang akan membawa mobil dan tidak berbicara secara emosional. Hal ini menurut Cooper, bisa memicu perpisahan dan perceraian.  ada perbedaan yang sangat jelas antara cara-cara pria dan wanita meredakan stres setelah bekerja. Enam dari sepuluh wanita akan menyiapkan makan malam dan perbandingannya pria hanya tiga dari sepuluh. Lalu, empat dari sepuluh wanita kemudian mencuci piring atau mencuci pakaian.

READ:  Pendidikan Masyarakat Modern

Wanita juga bertanggungjawab untuk mengurus administrasi rumah. Seperti mengatur uang sekolah, mengisi formulir atau memeriksa email. Tujuh di antara sepuluh wanita melakukan lebih banyak melakukan pekerjaan rumah daripada pria. Sebanyak 66 persen pria mengakui, mereka merasa lebih santai dari pasangannya. Seorang psikoterapis mengatakan jam kerja yang panjang serta pembagian tuga rumah tangga yang tidak adil akan menimbulkan tekanan dalam sebuah hubungan.