Daya Tarik Saat Berhubungan


Daya tarik baik fisik maupun psikis serta perasaan nyaman, saat berhubungan atau setidaknya saat berbicara dengan orang lain sering disebut dengan istilah chemistry. Adanya perasaan ‘cocok’ ini, juga sering menjadi dasar seorang wanita dan pria menjalin hubungan percintaan. Sebenarnya rasa ketertarikan satu sama lain bertransformasi menjadi berbagai bentuk. Jonathan Small, seorang penulis asal Los Angeles, Amerika Serikat, mencoba membagi ‘chemistry’ dalam lima bentuk.

 

Berikut  beberapa jenis chemistry, Kenali semuanya agar Anda bisa menemukan pasangan sejati:

Saling melengkapi.

Perbedaan karakter antar pria dan wanita bisa menjadi daya tarik sendiri. Apalagi jika Anda ingin mencari seseorang yang mampu melengkapi kekurangan Anda.

Tertawa lepas.

Humor atau kekonyolan selelau menjadi senjata utama untuk menarik seseorang. Jika Anda sudah bisa tertawa lepas, tanpa harus memikirkan penampilan apalagi pencitraan di depan seorang pria, tandanya Anda sudah memiliki koneksi sangat dekat dengannya.

Nyaman dan ‘nyambung’.

Apakah Anda pernah bertemu dengan seorang pria yang bisa menyelesaikan kalimat Anda atau yang begitu asyik untuk diajak bicara, padahal baru mengenalnya. Jika pernah, ‘selamat datang’ dalam zona kenyamanan dari sebuah hubungan.

READ:  Cara Meredamkan Api Cemburu

Seksual.
Ini adalah tipe chemistry yang paling umum tetapi sering terjadi salah kaprah dalam berhubungan. Helen Fisher, Ph.D., seorang antropolog dari Rutgers University menjelaskan nafsu pada dasarnya adalah keinginan untuk kepuasan seksual.

Banyak kesamaan.
Dalam banyak hal Anda dan dia memiliki banyak kesamaan. Seperti hobi, tanggal lahir, makanan favorit, atau mungkin cita-cita. Ini juga merupakan daya tarik yang luar biasa saat Anda mencari pasangan.