Mengenalkan Pola Makan Sehat Pada Anak


Adalah lebih mudah untuk menciptakan daripada mengubah sebuah kebiasaan. Mungkin ungkapan ini sangat pas bila diterapkan dalam hal mengajarkan pola makan yang benar pada anak. Bagi para orang tua muda yang akan memiliki anak, Anda bisa mengajarkan dan mengenalkan pola makan sehat dan benar pada anak-anak sejak mereka masih kecil. Jika sejak dini, anak terbiasa mengonsumsi makanan sehat, maka lidahnya akan peka terhadap makanan tersebut.

 

Jadilah teladan lebih dulu. Teladan berbicara lebih keras daripada kata-kata Anda. Jika Anda menyarankan mereka agar menjauhi permen, maka jangan makan permen di depan mereka. Jika Anda ingin anak makan sayur, maka Anda juga harus makan sayur. Tetapkan aturan pola makan. Jika anak mengeluh merasa kenyang saat jam makan siang atau makan malam tiba, maka bisa jadi pola makan mereka kurang tepat. Bisa jadi anak merasa kenyang akibat cemilan yang mereka makan pada pertengahan hari atau sore. Untuk mengatasinya, maka sejak dini Anda perlu menetapkan aturan, misalnya anak

READ:  Jangan Mudah Mengucapkan Kata Cerai Saat Berselisih

tidak boleh makan/ nyemil selama 3 jam sebelum makan siang atau malam. Bila anak merasa lapar pada jam-jam tersebut, maka berikan buah atau sebotol kecil yogurt. Selain air putih, hindari memberi minuman manis-manis pada jam-jam tersebut. Jika anak terbiasa ‘lapar’ menjelang jam makan tiba, maka akan lebih mudah bagi mereka untuk makan masakan yang disediakan. Disiplin diri dan anak untuk tidak membeli makanan yang kurang sehat, seperti makanan berpengawet, makanan manis-manis, atau yang mengandung garam tinggi, hingga softdrink.

READ:  Perkawinan Membwa Berkah

Sediakan satu hingga tiga ragam lauk untuk seluruh keluarga. Biasakan agar keluarga dan anak-anak tidak cerewet tentang menu makanan. Ada baiknya Anda hanya menyediakan satu-dua menu lauk, dan bukannya memenuhi permintaan dari tiap anggota keluarga. Dengan begitu anak tidak akan terbiasa memilih-milih makanan.